berita-online.id , Ekonomi – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih melaporkan perkembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kepada Presiden Prabowo Subianto dalam rapat terbatas yang digelar di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Selasa (22/7/2025).
Realisasi Investasi KEK 2024 Melampaui Target, Serap Tenaga Kerja Lebih Banyak
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5291669/original/030192900_1753180489-1000446624.jpg)
Prabowo Panggil Sri Mulyani hingga Airlangga Bahas Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5170265/original/095533200_1742610694-publikasi_1742582731_67ddb3cbcf7b2.jpeg.jpg)
Prabowo Apresiasi KEK Industropolis Batang, Optimistis Ciptakan Jutaan Lapangan Kerja
Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi terhadap Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang yang dianggap memiliki perencanaan pembangunan sangat matang.
Di KEK tersebut, Presiden mencatat keterlibatan sejumlah perusahaan besar. Saat ini, tujuh perusahaan telah beroperasi, tujuh lainnya dalam tahap konstruksi, serta 13 perusahaan lain dalam perencanaan pembangunan industri.
Prabowo menegaskan bahwa upaya pemerintah ke depan dalam mendorong investasi dan hilirisasi bahan baku komoditas akan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perekonomian nasional.
“Investasi yang akan kita laksanakan mulai tahun ini akan berbuah hilirisasi agar nilai tambah bahan baku dapat dinikmati seluruh rakyat Indonesia. Kami perkirakan dalam lima tahun ke depan, lapangan kerja yang tercipta mencapai 8 juta,” ujar Presiden.
Peresmian KEK Industropolis Batang merupakan transformasi dari Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) yang bertujuan meningkatkan investasi di Jawa Tengah.





