Jakarta Setiap orangtua pasti mendambakan buah hatinya sehat termasuk punya saluran cerna yang sehat. Saluran cerna yang sehat menjadi fondasi penting bagi tumbuh kembang anak.
1. Buang Air Besar Rutin
Pada anak yang sudah berusia dua tahun memiliki sistem pencernaan sehat apabila Buang Air Besar (BAB) satu kali sehari. Namun, ada beberapa anak yang memiliki ritme BAB dua hari sekali juga masih bisa dikategorikan normal.
“Setiap anak berbeda-beda, tapi pada anak sekolah satu kali per hari itu sudah normal,” kata Himawan dalam temu media pada Rabu, 18 Juni 2025.
2. Nafsu Makan Baik
Anak makan dengan lahap dan tidak menunjukkan rasa mual atau cepat kenyang saat makan menjadi indikator saluran cerna yang sehat seperti disampaikan dokter yang sehari-hari praktik di RS Pondok Indah (RSPI) – Puri Indah Jakarta ini.
3. Tidak Ada Masalah Pencernaan
Tidak ada muntah, diare, sembelit atau sakit perut juga menunjukkan anak punya saluran cerna yang sehat.
4. Proses Tumbuh dan Kembang Baik
Tumbuh terkait dengan tinggi badan dan berat badan anak yang sesuai dengan grafik. Lalu, kembang terkait dengan kemampuan atau keterampilan anak.
“Kalau anak makannya cukup maka tumbuhnya baik. Lalu, dia bisa duduk di usia 6 bulan, berdiri 1 tahun, berjalan 1,5 tahun itu berarti kembangnya bagus menunjukkan sistem cerna sehat,” kata Himawan.
5. Mood dan Perilaku yang Baik
Anak yang memiliki suasana hati yang baik, ceria dan tidak mudah marah biasanya memiliki saluran cerna sehat.
“Anak yang suka sakit perut biasanya uring-uringan. Prestasinya juga tidak baik karena kerap ketinggalan karena sering sakit perut,” kata Himawan.
6. Imunitas Tubuh Kuat
Anak dengan sistem pencernaan sehat tidak gampang sakit.
7. Kegiatan Sehari-hari Energik
Anak yang terpenuhi kebutuhan nutrisi termasuk lahap saat makan memiliki energi untuk beraktivitas. Namun, anak dengan masalah pada saluran cerna bisa lemas. Bisa jadi karena kurang asupan nutrisi atau rasa tidak nyaman pada perut.
